Ekonomi hanyalah implikasi dari tiga kekuatan azasi, yaitu KEKUATAN IMAN, UKHUWAH, dan HARMONI.
Imam syahid hasan albana mengatakan, "sebuah ide akan terwujud jika
memenuhi 4 syarat: (1) Iman yg kuat (2) keikhlasan yg banyak (3)
semangat yg tinggi (4) amal yg maksimal."
Pondasi iman adl hati yg "cerdas", pondasi keikhlasan adl sanubari yg bersih, pondasi semangat adl sensitifitas yg tinggi, dan pondasi amal adl pemuda. Pemuda bukanlah bilangan usia, melainkan ia adl karakter yg pantang menyerah, tak cengeng ditimpa musibah, tak lekang dimakan usia, tak bosan meniti jalan kesabaran.
Jika antum bertanya, "kenapa usaha tak ada kemajuan?"
Ana akan balik nanya, "apakah ibadah antum telah mengalami kemajuan? Karena kemajuan usaha hanya implikasi. Sementara hakikatnya adl penerimaan Tuhan atas diri kita. Semakin Allah menerima pengabdian yg kita lakukan, semakin lebar jalan yg Allah bentangkan utk kesuksesan kita"
Jika antum tanya, "kapan perjuangan kita akan membuahkan hasil?"
Maka akan ana jawab: " pejuang sesungguhnya tak peduli dgn hasil. 10 th rosul berdakwah di mekkah, tak lebih dari 100 sahabat yg menjadi pengikutnya. Namun rosul meniti jalanya dgn benar, melampau rintangan demi rintangan dengan penuh kesabaran. Rosul tak pernah melihat dunia dikuasai islam, namun beliau menjadi peletak dasar perjuangan kebenaran yg diestafetkan pada generasi berikutnya. Konstantinopel berhasil setelah melampaui 7 generasi dari perencanaannya. Dan Allah telah berjanji bhw suatu saat muslim akan menguasai dunia. Boleh jadi, perjuangan kita melalui genpro adl hanya sebatas peletak dasar perjuangan dakwah melalui media iqtishodi. Sementara yg akan memenangkan pertarungannya adl generasi anak2 kita, atau cucu2 kita, atau bahkan cicit2 kita".
Saat pasukan muslimin yg hanya berjumlah 30rb pasukan berhasil menaklukan persia dgn jumlah 180rb pasukan dalam waktu tidak lebih dari 12 jam, umar bin khattab tersujud beristighfar. Beliau katakan, terlalu lama bagi sebuah pasukan pengusung kebenaran utk menaklukan kebatilan sampai harus memakan waktu berlama2. Pasti ada kemaksiatan yg masih dilakukan oleh pasukannya. Krn hakikat kemenangan bukan hasil dari kemampuan kita, melainkan Allahlah yg menolong kita utk menaklukan mereka. Jika Allah memperlambat pertolongannya, brarti ada sepercik kemaksiatan yg tersimpan didalam diri kita.
Lalu, bagaimana dengan usaha kita yg tertatih? Boleh jadi bukan sepercik kemaksiatan, melainkan gumpalan2 dosa yg menyelimuti diri kita hingga keberkahan tak sudi menghampiri kita. Maka, bergegaslah berbaiki ibadah diri agar Allah tak segan menurunkan keberkahanNYA utk kita
Bangkitlah wahai Saudaraku,,,Bekerjalah hari ini kerna "esok" tak ada lagi kesempatan utk bekerja!
Pondasi iman adl hati yg "cerdas", pondasi keikhlasan adl sanubari yg bersih, pondasi semangat adl sensitifitas yg tinggi, dan pondasi amal adl pemuda. Pemuda bukanlah bilangan usia, melainkan ia adl karakter yg pantang menyerah, tak cengeng ditimpa musibah, tak lekang dimakan usia, tak bosan meniti jalan kesabaran.
Jika antum bertanya, "kenapa usaha tak ada kemajuan?"
Ana akan balik nanya, "apakah ibadah antum telah mengalami kemajuan? Karena kemajuan usaha hanya implikasi. Sementara hakikatnya adl penerimaan Tuhan atas diri kita. Semakin Allah menerima pengabdian yg kita lakukan, semakin lebar jalan yg Allah bentangkan utk kesuksesan kita"
Jika antum tanya, "kapan perjuangan kita akan membuahkan hasil?"
Maka akan ana jawab: " pejuang sesungguhnya tak peduli dgn hasil. 10 th rosul berdakwah di mekkah, tak lebih dari 100 sahabat yg menjadi pengikutnya. Namun rosul meniti jalanya dgn benar, melampau rintangan demi rintangan dengan penuh kesabaran. Rosul tak pernah melihat dunia dikuasai islam, namun beliau menjadi peletak dasar perjuangan kebenaran yg diestafetkan pada generasi berikutnya. Konstantinopel berhasil setelah melampaui 7 generasi dari perencanaannya. Dan Allah telah berjanji bhw suatu saat muslim akan menguasai dunia. Boleh jadi, perjuangan kita melalui genpro adl hanya sebatas peletak dasar perjuangan dakwah melalui media iqtishodi. Sementara yg akan memenangkan pertarungannya adl generasi anak2 kita, atau cucu2 kita, atau bahkan cicit2 kita".
Saat pasukan muslimin yg hanya berjumlah 30rb pasukan berhasil menaklukan persia dgn jumlah 180rb pasukan dalam waktu tidak lebih dari 12 jam, umar bin khattab tersujud beristighfar. Beliau katakan, terlalu lama bagi sebuah pasukan pengusung kebenaran utk menaklukan kebatilan sampai harus memakan waktu berlama2. Pasti ada kemaksiatan yg masih dilakukan oleh pasukannya. Krn hakikat kemenangan bukan hasil dari kemampuan kita, melainkan Allahlah yg menolong kita utk menaklukan mereka. Jika Allah memperlambat pertolongannya, brarti ada sepercik kemaksiatan yg tersimpan didalam diri kita.
Lalu, bagaimana dengan usaha kita yg tertatih? Boleh jadi bukan sepercik kemaksiatan, melainkan gumpalan2 dosa yg menyelimuti diri kita hingga keberkahan tak sudi menghampiri kita. Maka, bergegaslah berbaiki ibadah diri agar Allah tak segan menurunkan keberkahanNYA utk kita
Bangkitlah wahai Saudaraku,,,Bekerjalah hari ini kerna "esok" tak ada lagi kesempatan utk bekerja!
0 komentar:
Posting Komentar