Selasa, 24 November 2015

Ucapan Ringan Penumbuh Cinta

Oleh: Ahmad Yusuf Abdurrohman

“Assalamualaikum,” itulah ucapan ringan yang sering terucap dari lisan ketika sesama muslim saling bertemu.
Seraya menyunggingkan senyum terindah di bibir dan tak lupa beejabatan tangan. Karena, menampakkan wajah berseri-seri dan senyuman adalah salah saru dari pintu kebaikan yang ada dalam Islam.

Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam pernah berpesan,

“Janganlah sekali-kali engkau menganggap remeh suatu perbuatan baik, meskipun (perbuatan baik itu) dengan engkau menjumpai saudaramu (sesama muslim) dengan wajah yang ceria.” [1]

Begitulah akhlak seorang muslim ketika berjumpa dengan saudaranya. Selalu lembut dan menampakkan persaudaraan.
Meskipun tak ada ikatan darah di antara mereka, tapi ikatan iman lebih kuat mengikat hati-hati mereka. Dan ucapan indah yang terucap adalah, salam.

Salam adalah ucapan ringan.
Hanyalah beberapa patah kata yang.  Namun, di dalamnya terselip doa  tentang keselamatan saudara seiman. Dan ternyata, ucapan salam bisa menumbuhkan cinta dan ikatan ukhuwah yang kuat.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,”Tidaklah kalian masuk surga hingga kalian beriman.
Dan tidaklah kalian beriman hingga kalian saling mencintai.

Maukah kalian aku tunjukkan suatu amalan yang jika kalian kerjakan niscaya kalian akan saling mencintai?
Tebarkanlah salam di antara kalian.”[2]

Itulah salam, ucapan penumbuh cinta sesama muslim. Identitas orang-orang yang beriman, dan bisa mengantarkan menuju jalan surga-Nya. Ada sebuah hadits lain yang menjelaskan tentang perintah menyebarkan salam.

Dari Abdullah bin Salam, Rasulullah bersabda,

“Wahai sekalian manusia, tebarkanlah salam di antara kalian, berilah makan,  sambunglah tali silaturahmi, dan shalatlah ketika manusia tidur malam, niscaya kalian akan masuk surga dengan selamat.” [3]

Maka, mulailah tebarkan salam agar tumbuh bunga-bunga cinta di hati kita untuk menghias ikatan ukhuwah yang telah lama terjalin antara kita dan saudara-saudara seiman.



Referensi:

[1] Hadits ini diriwayatkan oleh Muslim (no. 2626).

[2] Hadits ini diriwayatkan oleh Muslim

[3] Hadits ini diwayatkan oleh Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad

0 komentar:

Posting Komentar

 
©Suzanne Woolcott sw3740 Tema diseñado por: compartidisimo