Kamis, 10 Maret 2016

Hujan


Memang hujan
tak memandang kapan waktu ia jatuh pada tanah dan bebatuan
Datang sesuka hati, entah malam atau siang, terlalu lambat atau terlalu cepat
Sama seperti cinta
yang tak memandang kapan waktu ia jatuh pada seseorang
Bedanya,
Hujan badai sekalipun, akan berhenti dalam semalam
pada paginya tanah dan udara hanya basah, namun siang kembali kering seperti sediakala
Bedanya,
Cinta satu tetes sekalipun, ia akan membadai dalam berhari-hari, berminggu-minggu, berbulan-bulan, dan bertahun-tahun
Antara hujan tadi malam dan kamu, keduanya sama-sama badai.
Hanya saja hujan reda, kamu tidak.

0 komentar:

Posting Komentar

 
©Suzanne Woolcott sw3740 Tema diseñado por: compartidisimo